Satu hal yang membuat kita kagum adalah siswa-siswi Pondok Modern ar-Risalah Program Internasional yang selalu membuat prestasi dalam perlombaan-perlombaan di Kabupaten Ponorogo dan Karesidenan Madiun. Prestasi ini khususnya dalam bidang bahasa, tidak hanya Arab dan Inggris yang memang bahasa yang wajib digunakan, tetapi juga bahasa Indonesia yang merupaka bahasan yang "haram" digunakan di P.M. ar-Risalah,dan itu semua terulang dari tahun ke tahun. Tentu saja ini menunjukkan bahwa perkembangan bahasa di P.M. ar-Risalah tidak mati.
Pada bulan April kemarin, ada dua lomba pidato bahasa Inggris dan Arab yang diadakan di pusat kota Ponorogo. Yang pertama, lomba Speech Contest dan Khithobah yang diadakan oleh lembaga pendidikan Era Excellence pada hari Ahad, Maret 2010. Pada Lomba ini ar-Risalah mengirimkan 3 wakilnya dalam bidang English Speech Contest, dan hebatnya mereka semua masuk 10 besar. Alhamdulillah....
Para siswa itu adalah: Suhendra (kelas V KMI) yang menempati peringkat kesembilan, kemudian Anisa Aliya (kelas V KMI) yang meraih juara Harapan I (peringkat IX), dan Muhammad Edward (kelas V) yang meraih juara I. Tidak main-main, juri lomba didatangkan dari berbagai daerah dan memang kompetan dan berkualifikasi di bidang bahasa Inggris. Ada yang dari Taiwan, Amerika, dan tentu saja Ponorogo. Setiap juri tersebut memberikan pertanyaan yang menarik dan lumayan sulit kepada pembicara. Untung saja wakil-wakil ar-Risalah telah diberi bimbingan dan gemblengan dari para guru Pembimbing Bahasa Pusat sehingga mereka dapat menjawab pertanyaan juri dengan lancar.
Lalu perlombaan kedua adalah lomba pidato bahasa Arab dan Inggris tingkat SMA sederajat se-Karesidenan Madiun dan tingkat mahasiswa STAIN yang diadakan oleh Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Ponorogo pada hari Rabu, 28 April 2010. P.M. ar-Risalah kembali mengirimkan wakilnya untuk setiap bahasa. Masing-masing satu peserta, yaitu Sulhansyah Jibran dari kelas V KMI yang mengikuti lomba berbahasa Arab, dan Anisa Aliya yang kembali mengikuti lomba pidato berbahasa Inggris. Dan untuk tingkat mahasiswa yang mendaftar adalah al-Ustadzah Rosyi yang juga mahasiswi STAIN.
Hasilnya cukup memuaskan, Sulhansyah Jibran menjadi juara II pidato bahasa Arab, al-Ustadzah Rosyi meraih juara Harapan II. Adapun untuk pidato bahasa Inggris, tampaknya Anisa Aliya harus mengakui kemampuan para pesaingnya yang merebut juara.
0 komentar:
Posting Komentar
Komentar Anda